Pasawahan Anyar, 8 September 2023 - Inovasi hebat datang dari Desa Pasawahan Anyar, di mana produsen minyak goreng setempat telah memperkenalkan terobosan baru yang menggugah minat banyak warga. Dengan adanya Pom Migor yang dikelola oleh pondok pesantren sebagai kegiatan santri, masyarakat kini memiliki opsi baru untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng berkualitas.
Pom Migor, singkatan dari "Pompa Minyak Goreng," adalah salah satu langkah cerdas yang diambil oleh pondok pesantren di desa ini untuk memberikan manfaat kepada masyarakat setempat sambil memberikan pelajaran berharga kepada santri. Kemasan minyak goreng berukuran 850 ml ditawarkan dengan harga yang sangat kompetitif, yakni Rp 14.000 per kemasan. Selain itu, ada juga opsi pembelian dalam bentuk krat dengan harga Rp 160.000 per krat, yang berisi beberapa kemasan.
Keunggulan Pom Migor ini bukan hanya dalam hal harga yang terjangkau, tetapi juga kualitas minyak gorengnya. Minyak goreng yang dihasilkan melalui proses produksi yang cermat dan diawasi dengan ketat. Hal ini memberikan kepercayaan kepada konsumen akan kualitas dan keamanan produk.
Warga setempat, mengatakan, "Saya sangat senang dengan inisiatif Pom Migor ini. Selain mendukung perekonomian desa, kami juga dapat membeli minyak goreng berkualitas dengan harga yang terjangkau. Terima kasih kepada pondok pesantren dan santri yang telah membuat ini menjadi kenyataan."
Kegiatan ini juga memberikan pengalaman berharga bagi santri pondok pesantren, mengajarkan mereka tentang manajemen bisnis dan tanggung jawab sosial. Mereka belajar untuk mengelola stok, melayani pelanggan, dan menjaga kualitas produk.
Pembukaan Pom Migor ini telah menjadi topik perbincangan di Desa Pasawahan Anyar, dan banyak warga telah mengambil manfaat darinya. Terobosan ini tidak hanya memberikan pelajaran berharga tentang kewirausahaan kepada santri tetapi juga meningkatkan perekonomian desa dan memberikan pilihan yang lebih baik bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan minyak goreng mereka.